Ataukah ini hanya sekedar serpihan dari beratus juta pikiran anehku saja? Manik mataku membesar, pandangan mulai diedarkan. Suasana kelas mulai sepi, dan yang tersisa hanya tiga pasang sejoli berdarah muda yang tersebar ke daerah pojokan kelas. Aku memandangi mereka, dalam. Rasanya aku ingin muntah saat mengingat kata itu. Kenapa? Dan apakah mereka mendapat manfaat dari perilaku seper.

Kamis, 15 November 2012! Tapi, kelayakan menginjak kakiku. Mungkin satu-satunya momen yang mempersatukan adalah saat surat wangi honeysuckle hinggap pada kotak surat salah satu dari rumah kami, atau ketika lantai surga menjadi saksinya. Entah dalam dimensi waktu apa dan latar mana, kuharapkan kami bertemu lagi dalam kebaikan. Kamis, 16 Agustus 2012! Tanpa Tuhan aku lemah. Ia masih ingin melihat nusantara. Jumat, 16 September 2011! Tiga dari b.