Posted by rie in perjalanan hati. Terkadang apa yang terlintas tersambut kata menjadi kalimat,. Entah itu baik ataupun buruk. Begitu juga tentang hati diantara gelombang, ketika gundah mencari jawab akan pertanyaan,. Yang mungkin kan membawa kapal karam atau bersandar rapat ditepian dermaga,. Mungkin segenggam nasi atau sebungkus roti takkan cukup menjadi kawan,. Tuk mengusir rasa lelah karena gelisah mendera diantara jendela jiwa.

Ngopi Ngopi dan makan steak murah di Cafe Tegulas. Pas pertama gue dateng ke cafe tegulas gue pikir warung makan biasa tapi pas begitu masuk suasannya seperti cafe memang konsep dari si pemilik adalah konsep cafe. tempatnya lumayan enak walapopun agak kecil buat ukurannya tapi kalo soal makanan dan minumnnya ga kalah sama cafe yang ada dikemang dengan harga super miring. lokasinya juga mudah di jangkau buat yang ada disekitar depok dst.

Posted by Wiwin Solihin at 19. Entah bagaimana aku harus meng akhir. Inya Setelah sekian lama aku menuliskan rangkaian cerita. Di atas lembaran buram hidupku dengan tinta yang sesekali harus ku timpa dengan tambalan-tambalan yang pastinya berbekas. Terlalu banyak coretan-coretan yang tak bisa kuhindari untuk selalu memunculkan memori-memori menyedihkan. Akupun tak terlalu berharap untuk mendapatkan tinta emas yang nantinya kan kutulis segala keindahan-keindahan di lembar akhir cerita. Ma, dimana bapak? .