Secara teknis bisa dibilang merupakan kumpulan puisi saya yang ketiga. Jika sebelumnya saya membuat kumpulan puisi Nyanyian Awan dan Hujan. Oh andai Wahyu Al Ikhsan temanku yang satu itu membaca posting ini. Takdir itu ternyata yang tuhan pilihkan untuk kami.

Kepingin Bikin Rumah, yang Jadi Cuma Dapur. Segala persiapan buat ke sana lagi dalam proses. Hampir delapan bulan yang lalu, Gigit ngumumin adanya megaproyek. Mari kita mulai berburu lagi di 2018! Yang .

Terbitkan E Book Kamu di Sini! Kopi dan Sepak Bola. Leluka Dara Sang Pecinta Hujan. Namun, keputusannya tentang mencari masa lalu keluarganya mungkin saja merupakan puncak dari semua kejadian yang akan menimpanya.

Kita seperti sedang bermain petak umpet. Kau bersembunyi saat aku terjaga. Kau datang dalam mimpiku saat aku tertidur. Terasa jelas namun terlihat abstrak. Kau harus datang dan jelaskan semua. Minggu, 04 Mei 2014. Memandangi Kerlap-kerlip cahayanya, indah.

Yang sebenarnya sudah saya buat lebih dulu tapi belum pernah saya urus dengan serius. Yah, mungkin blog yang ini nantinya akan lebih sering diisi civil engineering matters. 1 Memerlukan pemodelan matematis dari situasi nyata. 3 Pembuatan algoritma dan penulisan program.

Love, Story ; Happiness, sadness. Selasa, 10 April 2012. Aku takut jatuh cinta padamu. Aku takut kau punya rasa yang sama padaku. Aku takut semua itu tak bisa kita rasakan bersama. Dan aku bisa takut saja. Sekarang aku benar-benar takut rasa itu menyelinap. Sin, 10 Januari 2012, aku benar-benar galau. Rabu, 08 Februari 2012. Benarkah ia hanya kasih sayang belaka? Pada tanggal 14 Februari 270 M.

Mungkinkah semua orang harus berubah? Atau begini, mungkinkah semua orang memang harus berubah? Kalau begitu, berubah yang seperti apa? Yang kudengar, perubahan itu menuju ke keadaan lebih baik. Takut keluar dari zona nyaman, sebutannya. Bahkan zona nyaman pun, bukankah hanyalah sebuah persepsi? Kapan perubahan itu harus dilakukan? Hehe, k.

Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Friday, October 16, 2009. Mereka tenggelam dalam telaga eksklusivisme ,. Bersarang di puncak menara elitisme intelektual. Mereka sibuk bercengkerama dengan dialog2 ketuhanan,. Mereka membincang Tuhan dan ayat2 suciNya.